BENGKALIS, RUPAT - Sampai akhir pekan ini setidaknya masih ada tiga titik yang masih dilakukan pemadaman oleh tim gabungan.Tiga titik tersebut diantaranya Rupat, Siak Kecil dan Pulau Bengkalis. Kepala Pelaksana BPBD Bengkalis Tajjul Mudaris mengungkapkan, sampai Sabtu kemarin luas lahan yang terdata sudah terbakar sekitar 450 hektare sejak awal tahun ini.
Hampir seluruh kecamatan sempat terjadi kebarakan lahan di Bengkalis sejak Januari lalu. Secara rinci luas lahan terbakar terbanyak terjadi di kecamatan Rupat, lahan yang sudah terbakar mencapai sekitar 305 hektare.
Dari luas tersebut sudah membakar beberapa desa. "Diantaranya Desa Darul Aman, Sukarjo Mesim, Batu Panjang, Teluk Lecah, Sri Tanjung, Pergam dan Terkul. Beberapa diantaranya masih dilakukan upaya pemadaman," jelas Tajjul.
Kemudian lahan terbakar yang cukup luas juga terdapat di kecamatan Siak Kecil. Dengan luas lahan terbakar sekitar 71 hektare, yang terjadi di tiga desa, diantaranya Lubuk Gaung, Muara Dua, dan Bandar Jaya.
Sementara di kecamatan Bantan luas lahan yang terbakar sejak awal Januari sebanyak 20 hektare. Dengan empat kejadian di empat desa diantaranya Pambang, Bantan Sari, Mentayan dan Kembung. Selanjutnya untuk kecamatan Tualang Mandau sejak Januari lahan yang terbakar sebanyak 32 hektare.
Yang terjadi di dua desa yakni desa Koto Pait Beringin dan Tasik Serai Barat. Sedangakabeberapa kecamatan lainnya kebakaran lahan yang terjadi sejak Januari hingga saat ini kisaran delapan hingga setengah hektar. "Kecuali kecamatan Bandar Laksamana yang belum ditemukan adanya Karhutla," tandasnya.
Sebagaimana diberitakan Tribunpekanbaru.com, Sabtu (23/2/2019) pukul 13.00 WIB kemarin, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto beserta rombongan, berangkat ke Pulau Rupat Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto beserta rombongan, ikut memadamkan api di lokasi Karhutla di Pulau Rupat Kabupaten Bengkalis, Riau,Sabtu (23/2/2019) siang. Rombongan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto berangkat dari Lanud Roesmin Nurjadin dengan menumpang 2 unit helikopter langsung ke Pulau Rupat.
Pulau Rupat di Kabupaten Bengkalis merupakan satu dari tiga daerah di Riau yang tingkat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) paling parah. Didampingi sejumlah petinggi TNI dan Polri serta jajaran pemerintah daerah dan stake holder lainnya, Panglima TNI dan rombongan bergerak ke lokasi titik api, tepatnya di Kelurahan Terkul.
Perjalanan menuju lokasi tidak mudah. Bahkan informasinya untuk mencapai ke sana, rombongan harus menempuh perjalanan dengan sepeda motor dinas, lalu berjalan kaki hingga sampai di lokasi terjadinya kebakaran.
Kepulan asap yang muncul dari lahan yang terbakar cukup pekat, ditambah cuaca terik, Marsekal Hadi Tjahjanto dan anggota rombongan harus mengenakan masker. Bermodalkan mesin penyemprot air, Panglima TNI dan rombongan ikut berjibaku memadamkan api.
Sebelumnya, petugas darat sudah lebih dulu melakukan upaya pemadaman di lokasi, selama beberapa hari belakangan. Panglima menyatakan, kedatangannya ke Riau untuk menangani Karhutla adalah intruksi dari Presiden RI Joko Widodo.(dow)
source : berita bengkalis