June 10, 2015

Tanam Perdana di Pematang Sikek, Rohil Terapkan Model SRI


RohiTerkini.com, Ekonomi - Pemeritah pusat saat ini terus berinovasi bagi kesejahteraan petani di Rokan Hilir serta petani lainnya di Indonesia. Di antaranya dengan pengenalan model SRI dan pemberian alat mesin pertanian (alsintan). 

Kehadiran pemerintah pusat mendapat apresiasi Pemkab Rohil, Wakil Bupati Erianda, akhir pekan lalu di Pematang Sikek, Kecamatan Rimba Melintang, berkesempatan mencoba salah satu alat menanam padi serta menyaksikan model SRI tersebut. 

"Untuk tanam perdana ini alhamdulillah, ini ada 100 hektar untuk model SRI, dan kita juga serahkan secara simbolis alat mesin pertanian kepada petani," kata Wabup Rohil Erianda yang saat itu didampingi Staf Ahli Kementan RI Mukti Saksono. 

Erianda terkesan dengan teknologi tanam mesin Rice Transplanter, karena lebih cepat. "Pakai ini lebih cepat, tadi saya coba sendiri. Lebih bagus, lebih rapi," ucapnya. 

Staf Ahli Kementan, Mukti Saksono menyebutkan, bahwa Presiden RI Jokowi berkali-kali menggalakkan swasembada pangan. "Pak Jokowi berulang kali berkoar-koar supaya Indonesia menggalakkan swasembada pangan. Kita sempat impor beras. Ini yang tidak diinginkannya," sebut Mukti Saksono.

Salah satu yang perlu diperbaiki katanya, bagaimana masyarakat petani mampu meningkatkan produktifitas tanam. Ia mengaku bangga dengan petani di Pematang Sikek, ada suatu kemajuan, karena bisa setahun tiga kali tanam. "Pemerintah pusat sangat serius. Seluruh perlengkapan pertanian dibantu," terangnya. 

"Musuh kita tidak lagi perang, namun jangan lagi diperangi dengan barang import," imbuhnya. Selaku Staf Ahli Kementan RI, ia berharap lahan sawah yang ada di Indonesia ini, termasuk di Rohil ini dapat meningkatkan produktifitasnya. 

"Pemerintah pusat telah membantu, misalnya traktor, pompa air, kemudian kita juga ada kegiatan pengembangan jaringan irigasi. Kita akan bantu semaksimalnya supaya petani di Rohil bisa mengembangkan produksi tanamnya," pungkas Mukti. 

Kepala Distanak Provinsi Riau Askardya Ribudana Patrianov juga menyampaikan, Kabupaten Rohil, khususnya Kecamatan Rimba Melintang memang memiliki lahan yang potensial dengan kearifan lokal bisa dikelola. "Rohil sudah terkenal dengan lumbung padi, mari kita jaga nama itu. Sama-sama kita tingkatkan kinerja kita semua," katanya. 

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Rohil, Ir Muslim memaparkan, tanam pola SRI perdana ini menggunakan varietas Mekongga. Juga diperhitungkan efisiensi biaya tanam menanam dengan mesin Rice Transplanter. 

Dengan waktu singkat, mesin transplanter bisa menyelesaikan pekerjaannya empat jam seluas satu hektar. "Beruntung apabila kita bisa menggunakan alat ini. Dapat menekan biaya usaha tani," sebutnya. 

Dalam hal itu, Wabup Rohil turut menyerahkan bantuan alat pertanian untuk Rohil sebanyak 24 unit handtraktor dan 14 mesin pompa air, sebagian untuk Kecamatan Pekaitan. (adv)