June 08, 2015

Dipenda Riau : Tercatat 300 Ribu Kendaraan di Riau Belum Bayar Pajak


BeritaKuasing.com, Ekonomi - Sekitar 300.000 unit kenderaan, baik sepeda motor maupun mobil di seluruh daerah di Riau, pajaknya belum dibayarkan oleh penggunanya. Jika dikalkulasikan, total anggaran dari pajak 300.000 kenderaan tersebut mencapai Rp100 miliar. 

“300.000 kenderaan yang pajaknya belum dibayarkan penggunanya. Lebih kurang Rp100 miliarlah kalau di uangkan,” kata SF Hariyanto, Kepala Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Riau kepada wartawan, Senin (08/06/15).

Untuk itu, dalam waktu dekat pihaknya akan melayangkan surat pemberitahuan kepada pemilik kenderaan yang belum melunasi pajaknya. Mantan kepala Dinas PU Riau ini pun menghimbau kepada masyarakat agar taat dalam membayar pajak. 

“Kalau melakukan tindakan hukum, saya rasa kita tidak punya wewenang untuk itu. Kita cukup dengan melayangkan surat pemberitahuan saja melalui UPT-UPT kita yang ada di daerah,” ungkapnya. 

Saat disinggung, apakah ada kenderaan pejabat yang pajaknya belum dilunasi, ia pun belum bisa memastikannya. Hal ini disebabkan karena banyaknya nama dari para pengguna kenderaan yang dimaksud. 

Menanggapi hal ini, Aherson, Ketua Komisi C DPRD Riau menyatakan keprihatinannya. Menurutnya, total Rp100 miliar itu bukanlah kerugian daerah, tapi piutang pengguna kenderaan yang belum dilunasi ke pemerintah. 

“Solusinya ada dua, menyurati bagi pengguna yang belum membayar pajak dan menyegerakan program sistem online yang saat ini belum dilounching juga,” jelas ketua Fraksi Demokrat DPRD Riau ini. 

Politisi asal Kuansing ini pun menghimbau kepada seluruh pengguna kenderaan yang belum membayar pajaknya agar segera melunasi pajak yang dimaksud.‎ (aci/rtc)