KAMPAR, BANGKINANG - Kota Bangkinang yang kotanya serambi mekkah kini tak menberikan rasa aman lagi bagi masyarakatnya, itu terbukti salah seorang wartawan media cetak Daus menjadi korban perampokkan modus tembak ban mobil di depan plaza Bangkinang kota, kerugian di taksir 15 juta lebih,
Di jelaskan Daus, kalau dirinya baru saja dari Bank Riau Kepri, namun bukan untuk ambil uang tapi hanya pergi berjumpa dengan temannya, setelah selesai lalu pergi ke arah plaza bangkinang ingin makan siang, sesampai daus di depan plaza Bangkinang mobilnya di parkir di depan Plaza Bangkinang, lalu meninggalkan mobil, tak berselang lama setelah dirimya meninggalkan mobil dalam keadaaan pintu terkunci, terdengar suara warga yang ribut di dekat mobilnya, usut punya usut ternyata dirinya sudah menjadi korban perampokan dan ban mobilnya sudah tertacap sebuah paku, yang mengakibatkan ban mobilnya bocor.
Dengan perasaan panik dirinya mengecek barang-barangnya di dalam mobil, ternyata sebuah laptop, Hp 2 buah, ditaksir kerugian sekitar Rp.15,000.000 juta raib dibawa pelaku.
"mungkin dikiranya saya siap ambil uang makanya diikuti oleh pelaku, padahal saya gak ada ambil duit sama sekali', pungkasnya.
Tentu dengan kejadian ini dirinya berharap pelaku dapat segara ditangkap supaya apa yang di alami tak terulang lagi sebab aksinya yang dilakukan pelaku di keramaian termasuk nekat, diharapkan pihak kepolisan agar secepatnya menangkap pelaku.
Saksi kejadian seorang Juru parkir plaza Bangkinang yang tak ingin namanya disebutkan dijumpai di TKP Kamis (3/9/15) menjelaskan, kalau dirinya melihat dua orang yang naik sepeda motor lalu pas di mobil Daus berhenti, satunya turun dari honda lalu, memutar di sekeliling mobil, sedangkan satu lagi standby di atas honda, kemudia pelaku membuka pintu mobil, dan membawa sebuah tas hitam yang di ambil dari dalam mobil.
Dirinya sempat baku hantam sebelum dua perampok itu menbawa tas Daus, Saat melihat pelaku , namun nyalinya hilang saat kawan pelaku yang di motor mengeluarkan sesuatu dari dalam kantongnya, "ya saya lihat seperti pistol", ujasnya.
Makanya saya langsung surut dan takut, lalu kedua pelaku kabur membawa tasnya, ujarnya. (kim)
