InhilTerkini.com, Kriminal - Bermodalkan senjata tajam dan benda diduga senjata api (Senpi), tiga kawanan rampok pada Senin (29/6)sekitar pukul 20.30 WIB menyekap lima penghuni rumah di Parit Surau, Dusun Darul Huda, Desa Jaya Bakti Kecamatan Enok, Kabupaten Indragiri Hilir.
Kawanan ini masuk ke rumah korban, Abdul Manan, yang malam itu sedang bersama istri dan tiga orang anaknya. Usai membobol pintu, tiga pelaku langsung mengacungkan pisau dan juga menodongkan benda mirip Senpi.
Di dalam rumah, seorang pelaku mendesak isteri korban agar menyerahkan harta benda. Jika tidak, pelaku mengancam akan memperkosa anak-anak mereka.
Ketakutan, isteri korban kemudian menunjukan tempat penyimpanan uang yang tersimpan di laci meja ruang tamu senilai Rp9 juta. Belum puas, pelaku kemudian mengobrak-abrik seisi rumah. Mereka berhasil mendapatkan beberapa handphone serta benda berharga milik anak korban.
Puas dengan harta rampasannya, para pelaku kemudian mengikat tangan dan kaki dari lima orang penghuni rumah tersebut. Kemudian mereka kabur melawati pintu belakang rumah.
"Polsek Enok dan dibantu Polres Inhil sudah melakukan olah tempat kejadian perkara, serta memeriksa sejumlah saksi dan korban," kata Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryi Tejo, Selasa (30/6) siang.
Polsek Enok, sambung Guntur, masih mengejar para pelaku. Sedangkan di rumah korban, polisi mendapati barang bukti berupa satu unit sepeda motor jenis RX King, sepeda motor Revo, pisau milik korban yang digunakan pelaku, sehelai jilbab yang digunakan untuk mengikat kaki korban.
"Selain itu juga ada tali rapia yang digunakan untuk mengikat tangan korban, dan tali setrikaan untuk mengikat kaki korban. Untuk motor RX King ini diduga milik pelaku yang tertinggal di lokasi. Kita masih melakukan penyelidikan," tutup Guntur.(rul)
