BeritaRohul.com, Politik - Ketua Panitia Pengawas (Panwas) Rokan hulu (Rohul), Hidayati, mengatakan dari dana yang diajukan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Riau kepada Pemerintah kabupaten (Pemkab) Rohul untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Desember 2015 sebesar Rp 9,9 miliar hanya terealisasi Rp. 5,7 miliar.
Ia menambahkan, dengan dana yang terealisasi hanya Rp. 5,7 M tidak akan mencukupi dalam pembiayaan Panwas Rohul untuk menghadapi pilkada Desember 2015 mendatang.
“Tentunya dengan dana yang tak sebanding tersebut takutnya nanti akan berpengaruh pada kinerja dari setiap anggota Panwas Rohul, baik itu Panwascam, PPL, PTPS, dan lainnya”, katanya.
Dana Rp 9,9 miliar yang diajukan Bawaslu Riau merupakan kebutuhan Panwas Rohul dan tidak bisa dikurangi lagi, dimana dana itu sudah termasuk di dalamnya untuk uang kehormatan Panwas, honorarium sektretariat, honorarium anggota Panwas Kecamatan, Panitia Pengawas Lapangan( PPL), dan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS).
